Duel Umar bin Khattab Vs Khalid bin Walid
Baik Khalid RA maupun Umar RA adalah sahabat Nabi yang dikenal jago dalam bertarung, tapi belum banyak orang yang tahu bahwa keduanya pernah berduel, keduanya bergulat sebagaimana wajarnya dua orang laki-laki jago bertarung. Peristiwa duel antara keduanya terjadi sebelum diangkatnya Muhamad sebagai Nabi dan Rasul.
Secara biografi Khalid merupakan anak dari Pasangan Al-Walid dan Lubabah, selama hidupnya ia dijuluki Syaifullah (Pedangnya Allah) dijuluki demikian karena memang mata pedangnya selama membela Islam mampu mengalahkan musuh-musuh Islam.
Secara biografi Khalid merupakan anak dari Pasangan Al-Walid dan Lubabah, selama hidupnya ia dijuluki Syaifullah (Pedangnya Allah) dijuluki demikian karena memang mata pedangnya selama membela Islam mampu mengalahkan musuh-musuh Islam.
Khalid lahir pada 592 M atau pada 5 tahun selepas peristiwa serbuan tentara Gajah ke Mekah. Sementara Umar merupakan anak dari pasangan Khattab dan Hantamah, julukan yang disandangnya adalah al-Faruq.
Umar lahir pada 584 M atau pada tahun ke 13 selepas peristiwa serbuan tentara Gajah ke Mekah. Dengan demikian secara umur Khalid lebih tua 8 tahun daripada Umar.
Meskipun umur keduanya tidak terlampau jauh, Khalid sebetulnya adalah paman dari Umar, sebab Khalid merupakan adik dari Ibu Umar.
Meskipun umur keduanya tidak terlampau jauh, Khalid sebetulnya adalah paman dari Umar, sebab Khalid merupakan adik dari Ibu Umar.
Sebagaimana selayaknya paman dan ponakan yang seumuran, ketika kecil hingga remaja keduanya sering dan bahkan selalu main bersama.
Dalam catatan lain antara postur tubuh bahkan wajah Khalid dan Umar seumpama pinang dibelah dua, sangat mirip, keduanya sama-sama berbadan besar dan tegap juga berwajah tampan, keduanyapun sama-sama jago dalam bertarung.
Seagaimana selayaknya dua orang anak remaja, meskipun keduanya kerap bermain bersama ada saja kejadian yang menyebabkan keduanya bertengkar hingga kemudian menyebabkan terjadinya duel diantara keduanya.
Mansur Abdul Hakim dalam bukunya “Khalid Bin Al-Walid Panglima yang Tak Terkalahkan” (hlm 5-6) menyebutkan bahwa “ Umar dan Khalid duel ketika masih anak-anak (Remaja), dalam duel yang terbilang seru itu Khalid rupanya keluar sebagai pemenangnya, bukan itu saja Umar keponaakannya itu bahkan dipatahkan tulang betisnya.
Tidak ada kelanjutan kisah mengeni duel tambahan selepas peristiwa itu, catatanya adalah selama hidupnya Khalid bin Walib yang kemudian hari menjadi panglima perang terbesar dalam sejarah Islam pernah mengalahkan seorang Umar bin Khattab yang kelak menjadi Khalifah kedua pengganti Abu Bakar Sidiq.
Penulis: Bung Fei
Editor : Sejarah Cirebon
Baca Juga: Utbah bin Abu Lahab Penganiaya Muahamd SAW yang Dimakan Singa
Seagaimana selayaknya dua orang anak remaja, meskipun keduanya kerap bermain bersama ada saja kejadian yang menyebabkan keduanya bertengkar hingga kemudian menyebabkan terjadinya duel diantara keduanya.
Mansur Abdul Hakim dalam bukunya “Khalid Bin Al-Walid Panglima yang Tak Terkalahkan” (hlm 5-6) menyebutkan bahwa “ Umar dan Khalid duel ketika masih anak-anak (Remaja), dalam duel yang terbilang seru itu Khalid rupanya keluar sebagai pemenangnya, bukan itu saja Umar keponaakannya itu bahkan dipatahkan tulang betisnya.
Tidak ada kelanjutan kisah mengeni duel tambahan selepas peristiwa itu, catatanya adalah selama hidupnya Khalid bin Walib yang kemudian hari menjadi panglima perang terbesar dalam sejarah Islam pernah mengalahkan seorang Umar bin Khattab yang kelak menjadi Khalifah kedua pengganti Abu Bakar Sidiq.
Penulis: Bung Fei
Editor : Sejarah Cirebon
Baca Juga: Utbah bin Abu Lahab Penganiaya Muahamd SAW yang Dimakan Singa
Posting Komentar untuk "Duel Umar bin Khattab Vs Khalid bin Walid"
Berkomentarlah yang terarah dan jelas agar dapat dipahami dan dibalas admin.