Nyi Endang Darma Ayu, Pujaan Hati Arya Wiralodra
Tokoh Endang Darma Ayu yang dikisahkan dalam Babad Dermayu memang masih misteri. Akan tetapi ada naskah kuno lain yang mengisahkan tokoh tersebut. Sehingga dari naskah yang lain tersebut, jati diri dari tokoh Nyi Endang Darma terkuak.
Menurut Babad Dermayu, selepas Endang Darma Ayu berhasil membunuh 25 Pendekar dari Palembang yang mendatangi perkampungan yang didirikan oleh Arya Wiralodra. Ternyata Arya Wiralodra marah besar terhadap Endang Darma sehingga iapun mendatangi Endang Darma.
Namun, ketika Arya Wiralodra mendatangi Endang Darma, ia justru terpesona akan kecantikannya. Sehingga akhirnya ia malah melamarnya.
Endang Darma Ayu menerima lamaran Arya Wiralodra dengan syarat Arya Wiralodra mampu mengalahkannya dalam bertarung.
Singkat cerita, Endang Darma Ayu dapat ditaklukan Arya Wiralodra dalam sebuah pertarungan, akan tetapi Endang Darma rupanya mengingkari janji.
Sebab, ia melarikan diri menceburkan diri kedalam sungai Cimanuk kemudian menghilang. Akan tetapi, sebelum menghilang menitipkan pesan agar perkampungan yang didirikan oleh Arya Wiralodra dinamai sesuai dengan namanya. Nantinya perkampungan tersebut dinamai Darma Ayau, yang dikemudian hari berubah menjadi Indramayu.
Demikianlah kisah mengenai tokoh Endang Darma Ayu yang dikisahkan dalam Babad Dermayu, tokoh Endang Darma dalam naskah tersebut masih misteri.
Sementara itu, menurut Naskah Kulit Menjangan, Endang Darma Ayu tidak melarikan diri dari Wiralodra, tokoh ini dikisahkan menjadi istri Wiralodra, bahkan dari hasil perkawinannya menghasilkan 4 orang anak, yaitu 3 anak laki-laki dan 1 anak perempuan.
Dalam Naskah tersebut juga di informasikan jika nama lain dari Nyi Endang Darma adalah Nyi Saketi atau Nyi Gandasari.
Tokoh Nyi Gandasari atau Nyimas Gandasari dalam sejarah Cirebon jelas sangat terkenal. Tokoh ini dikisahkan sebagai salah satu Panglima perang Kesultanan Cirebon.
Menurut Naskah Carios Walangsungsang, Nyimas Gandasari nama aslinya adalah Panguragan, merupakan anak angkat Ki Selapandan atau Pangeran Cakrabuana atau Pangeran Walangsungsang.
Oleh Pangeran Walangsungsang, Nyimas Gandasari diasuh sejak kecil. Nyimas Gandasari dibawa dari Samudra Pasai oleh Pangeran Cakrabuana selepas ibunya wafat saat melahirkannya.
Demikianlah jati diri dari tokoh Endang Darma Ayu, pujaan hati Arya Wiralodra pendiri Kabupaten Indramayu.
Posting Komentar untuk "Nyi Endang Darma Ayu, Pujaan Hati Arya Wiralodra"
Berkomentarlah yang terarah dan jelas agar dapat dipahami dan dibalas admin.